Eh tapi perspektifku ke tokoh kartun berubah pas udh dewasa.
Dulu kasian ama Nobita, skrg jengkel.
Dulu sebel ama Tom, skrg sebelnya sama Jerry.
Squidward dulu ngeselin, skrg malah relate.
Aku jg mulai suka Maruko-chan karena kenakalan2 dia pernah kulakuin, sewajarnya anak2.
Memang harus tegas seorang Muslim yg beriman dalam meyakini bahwa LGBT itu dosa besar dan sudah Allah sebut perilakunya sebagai perilaku melampaui batas.
Mau dibilang judgemental juga tidak akan mengubah status keharamannya. It's crystal clear.
Yang kamu sebut meaningless itu udah sejauh dan seberdampak ini lho, actionnya. Katanya mau empowering women tapi kok gampang betul merendahkan & menyepelekan perempuan lain yang gak seide denganmu, ya?
their degrees is meaningless to me if they never speak a word or stand up about women's issues or if they still constantly cupping their patriarcal father's, brother's, or husband's balls
Zinanya pelaku maksiat masih bisa dianggap biasa, padahal itu dosa besar. Sementara poligaminya tokoh agama akan dihujat, padahal ia halal dilakukan.
Butuh kedewasaan belajar syariat poligami. Bukan langsung pukul rata pelakunya adl maniak seks yang hobi celap-celup.
Mau homo kek mau straight kek namanya shaf Muslimah ya buat Muslimah doang. Muslimah yg paham batasan juga gabakal jadi besti rumpi sama cowo sekalipun dia homo.
Hobi bener invalidate keresahan Muslimah.
Beda konteks kali sama "man or bear in the woods". Ada cewek ketemu homo di hutan, yang ada jadi besti ngerumpi. Bukan homo namanya kalau masih tertarik dan nafsu dengan vagina.
@FebriFernandess
Maksiat apapun tidak lantas menjadi halal hanya karena banyak Muslim belum sepenuhnya meninggalkannya. Menyampaikan hukum tetap harus jujur.
Ya Allah aku hidup pada zaman di mana perempuan yang ridha dengan kehamilan & mengasuh anak dianggap kemakan sugarcoat dan bayi dikata parasit, tapi kalau ada yang nawarin diri jadi objek test drive disebutnya "liberated" dan "ab0rti0n is a choice".
Gais, emg seserem itu ya?😔 pls ceritain pengalaman kalian yang pernah hamil. sender bisa google sendiri tapi pengen dgr pengalaman langsung aja biar lebih spesifik. 💚
(Titipan)
kalo gue anti poligami dilabel murtad sama lu ya murtad murtad lah.
gaslight aja terus. nyatanya praktiknya sangat tidak relevan di zaman sekarang dan cuma merugikan wanita dan anak.
lagian dia siapa ngecap orang yg dia ga kenal murtad murtad. gila bgt ego manusia ya.
Gaperlu dengerin apalagi ngambil pendapat tentang Islam dari orang yang bedain qiraat sama mazhab aja gabisa :v
It's like asking a person, "How many rakaah in wudhu?" And they say "Two" 😂
Soal mazhab, mgkin gw gak lengkap dan tepat bahasnya. IMHO dan stau gw mazhab itu ;
The 4 main different types of reading of the Koran :
1) Hafs (Kufa) 95%
2) Warsh (Medina)3%
3) Al-Dori
4) Qaloon
.
Al-Qur’an sendiri di dunia ini ada 30 versi.
Sejarah dan contoh perbedaannya
ingat besti, ada mbakku memulai pernikahan hanya dengan taaruf, kemudian cerai ☝️😁
mau pacaran, backstreet, first love sight, HTS, taaruf, dll itu semua gak ada yang bisa menjamin kualitas pernikahan. metodenya gimana, ga penting karna yang penting adalah ORANGNYA.
Tiktok, perlu diakui, sebagian besar audience-nya memandang sebelah mata proses pendidikan baik formal/informal.
Terakhir kali aku upload soal proses transmisi ilmu syar'i yang melibatkan guru & sanad, banyak yg ga terima karena merasa cukup dg nonton rekaman ustad2 di YT.
Pernah bikin konten romantisasi ayat2 Alquran sampai maknanya berubah jauh dari makna aslinya, dan ngarahin kalau mau nafsir kudu berilmu, dibantah:
"Yang penting orangnya bisa dapet hidayah ketika baca ayat itu"
Damn, anti-intelektualismenya begitu kental 😅
Kalau bisa menerima fakta bhw LGBT ada di bawah payung feminisme, harusnya gak mempertanyakan kenapa bahasan ini diangkat bertepatan dg PR1D3 M0NTH di akun IG yang mengangkat isu-isu perempuan.
@queerimpasse
Two wrongs don't make a right
Fokusnya pada isi "kajian" yg selama ini diinisiasi oleh teman2 LGBTQ+. Bukannya mengkaji ajaran Islam yg benar, dan kembali pada fitrah, "kajian" LGBTQ+ malah menormalisasi hal2 yg dilarang Allah.
Contohnya: menghalalkan homoseksual
Temen-temen Muslimku tidak perlu terpengaruh dengan fear mongering & upaya desakralisasi pernikahan. Gak ada pasangan/keluarga yang sempurna, dan kebahagiaan pasca menikah sangat bisa diusahakan.
Mari kita maksimalkan upaya dalam mewujudkan keluarga yang fully functioning itu 🔥
Waktu ngetrend pertanyaan "man or bear in the woods", sebagian besar perempuan milih beruang dan alasannya diterima, kok.
Sekarang ada orang biologically male tapi pake cadar dan masuk ke zona akhwat, kenapa malah akhwatnya yang disuruh berbagi ruang?
Akun Buzzer lagi menggiring-menggoreng isu 🏳️🌈🏳️⚧️ (Template Kontras bgt)
Well, Transpuan = Perempuan, bagiku dese ikut kegiatan ini ya haknya dese, untuk refleksi perjalanan spiritual dese✨ karena ini sangat personal
Anw yang buat thread ini udh lebih baik imannya dari dese?😅
@ustadhzamanow
@LarMusulman
Which part of my sentence tries to generalize the whole group? I clearly said most of them, and that's not denying people who've helped the refugees.
I'm not going to debate over this so you either take my explanation or leave.
Judulnya "ngajiilmiah" tapi ngomongin "tafsir" karya trans lulusan S1 sastra Indo univ lokal & S2 teologi di Birmingham.
Kapasitas author dr buku yg dibahas aja gaada utk menafsir, mau disebut ilmiah gimana coba. Heran.
Aku pribadi memaafkan kl emg dirimu mengaku salah. Tp upayamu (& kreator lain) yg cm take down tnp edukasi lbh lanjut emg sgt kurang.
@geraldvincentt
Kami yg berusaha debunk hoax hrs riset & nunggu lama buat validasi info, di sisi lain kalian enteng nyebar berita simpang siur.
@reveliooz_
@_e_g_a_n_
Saya gak lepas tangan sama sekali, mohon maaf kalo memberikan kesan seperti itu 🙏
Video Rohingya yg paling pertama itu sudah sy takedown dan sy berikan follow-up
Mohon maaf kalo itu pun masih kurang yaa
Transpuan itu (laki-laki yang berpura-pura jadi) perempuan.
Case closed. Next step: bilangin ke temen2 transpuan lo buat berpakaian layaknya lelaki dan duduk di shaf ikhwan pas dateng kajian.
Buku ini kami rekomendasikan👌
Meski referensi sumber literatur pemikiran Barat nya terbatas, analisisnya terhadap beberapa tradisi pemikiran Islam yg ternyata membuka pintu berkembangnya paham pluralisme as we know it today cukup inshaf & disertai nukilan ibarot kitab yg diacu.
Saran saya baca buku ini biar gak sembarangan bicara tentang ulama salaf. Dari dulu padahal gapernah ada kriteria jadi mufassir atau perawi itu harus laki2.
Tafsir adil gender yg dimaksud adl tafsir tnp kaidah—emg dibuat utk memperturutkan hawa nafsu aja.
@vrsvmmersvn
This is so truee... Baru aja semalem nonton episod (lupa berapa) di anixto, ada penjelasan gimana caranya berendam di air sewaktu punya luka basah, biar lukanya gak perih 😂
Pengalaman mereka yang pacaran ngabisin bertahun-tahun cuma untuk diputusin atau bahkan jadi korban KDRT bisa kok ga membuat orang2 di kolom comment trauma, bahkan masih bela pacaran.
Sementara kalo ada yang taaruf tp cerai/KDRT langsung demonise taarufnya wakakak
nikah itu ibadah terpanjang , jangan sekali² mulai ibadah tsb dengan suatu yg haram (pacaran) karena bisa ngefek dengan kondisi pernikahan.
gaada alesan dalih pacaran buat ngenal sifat² calon, karena Allah punya cara sendiri dan tentu cara yg halal.
Ini sharing aja. Aku promosiin dauroh harga 800rb/14 pertemuan. Ada yang protes, utk agama hrsnya gratis.
Padahal lembaga yg sama, tiap Sabtu ngadain forum gratis utk umum. Ketika buka dauroh bertarif pun ada jalur beasiswa.
Intinya? Pada ga respect aja sm ilmu.
@huusssnnnniiiii
Ini knp replynya banyak yang ngamuk² dh, padahal yg diomongin sama abangnya juga bener. Ga usah jauh² ke masalah nambang dulu, yg kasus sederhana kayak "kyai" tapi masang tarif kalo mau ngundang mereka, dan itu ga cuma 1 ato 2 orang, tapi banyakk yg kayak gitu.
Jujur aja kadang terbesit pake pendekatan seperti ini buat dakwah tapi terus teringat nasihat ulama.
Yang hari ini ku cela karena maksiatnya msh pny masa depan & taubatnya bisa jd lebih hebat dari aku. Sementara tak ada jaminan diriku akan terus terjaga dr dosa tsb.
Oh iya aku juga pernah denger dari temenku yg muslim kalau dosa kesesama manusia itu lebih susah diampuni drpd berbuat dosa kepada Tuhan. Dosa ke Tuhan sekali meminta maaf kepadaNya bisa langsung diampuni. Kalau dosannya ke manusia? Selama dia dizolimi kalian akan tetap berdosa.
Dia mau ikut kajian itu haknya. Kalau tujuannya memang untuk hijrah, mulailah dari menerima ketetapan Allah kalo dia laki dan duduklah bersama laki2 lain.
@Aajokerman45
Istri pertama ust Khalid minta beliau nikah lg. Ga semua perasaan perempuan sama dlm nyikapi poligami.
Kalau kamu skrg tdk setuju dg FWB, lalu kelak keturunanmu ber-FWB ria dg lawan jenisnya, apakah kamu masih akan bilang "ga ada perasaan yg disakiti" dari hubungan tersebut?
Ibunda Khadijah radhiyallahu anha kalau hidup di zaman ini juga bakal dicaci-maki karena dianggap bodoh, mau memberikan seluruh harta buat laki-laki. You'll call her the victim of patriarchy. Don't be ridiculous.
@_e_g_a_n_
@withlovececilia
Yakin Rasulullah & sahabat nikahnya sm "janda tua" yg udah ga menarik lagi? Coba belajar ulang sirah. Kira2 pembelaan apa ya yg akan kamu berikan utk kasus pernikahan Rasulullah 6 Aisyah ra. di umur 6 tahun, dan fakta kalau para istri Rasulullah cantik2? 🤔
@Aajokerman45
Itu cuma pertanyaan retorik yg gaperlu dijawab. Allah gak nentuin syariat berdasarkan perasaan manusia.
Halal ya halal mau seluruh dunia ga suka. Haram ya haram mau seluruh dunia melakukan.
@cakrawalasenj4
Ga ada kepikiran kah, siapa tau istri2nya yg justru ngasih izin/menawarkan? Pukul sama rata semua istri perasaannya bakal sama ttg poligami = ga suka & nolak? Wkwkwk so naive.
"Ga akan sanggup berlaku adil", jauh banget penyelewengan maknanya. Sanggahan tanpa ilmu jatuhnya.
Susah emang ngomong sama orang yang cherry picking soal hukum yg bahkan tidak dia imani 😌 Enak banget berasumsi kl Muslim will always be tukang gibah & diskriminasi sedangkan kemungkaran yg nyata udah terjadi and that's not even the first time 😷
Dgn respon seperti ini, apa bedanya kamu sm org yg blaming korban catcall, nanyain apa pakaian korban alih2 ngehukum pelaku? You've become an enabler, did u know that?
Coba jangan mempersempit masalah transpuan masuk saf jd sekedar apakah dia nafsu/nggak, diketahui/nggak. ⬇️
Terima kasih sudah dengan berani memintaku dari Ayahku 💕 Ku yakin, dengan izin Allah, dapat bertumbuh menjadi hamba yang lebih baik dalam naungan dan didikanmu 💐
Just my personal opinion & for Muslims. Menurutku pola selingkuhnya justru lbh bs dimengerti (make sense) sebabnya di ver. TikTok 😅
(1) Rani pny luka masa kecil yg ga sembuh. Kalau di film, dia cuma ngeluh gasuka dianggep anak bungsu manja.
A lot of people might not like this but Al Attas once said:
Tidak semua orang berhak bicara ttg ilmu & ilmu harus diambil dr pihak yg pny otoritas. Masyarakat awam tdk berhak berpendapat ttg ilmu sebab mrk kebanyakan jahil.
Tidak ada demokratisasi dlm ilmu.
Kl ngonten soal feminism kadang suka disuruh belajar lagi apa itu feminism.
As if aku bukan lulusan sasing yang mngkaji Feminist Thought beserta teman2nya semasa kuliah dan ga ngikutin perkembangan isunya.
Apakah mrk pikir dg belajar feminism outputnya bakal sll jd feminis? Hm
Barusan lewat postingan komun, suami cerita kejelekan istri saat berantem, pemicunya hamil+badmood LDR. Lgsg istighfar.
Cm pengen ngingetin ke temen2 yg mau/sdg jalani pernikahan, jgn mudah cerita ke org apalagi forum yg semuanya stranger. Brlaku tuk suami dan istri.
@shabrinaaaf
Lagian janin tuh ada karena dibikin, bukan yang tiba2 maksa masuk kek parasit pada umumnya. Maksa banget semua orang kudu nerima janin = parasit wkwkwk
Polanya selalu sama. Dimulai dg nuduh ulama bias gender sebab mufassir kebanyakan lelaki & lingkungannya patriarkis. Tapi alih2 membuktikan tuduhan lebih dulu, malah lgsg lompat ke step berikutnya yaitu ngegugat tafsir yg ada.
Selamanya tuduhan itu cm jd tuduhan tak berdasar.
Baca buku ini. Dr awal udh redflag krn ada disclaimer penulis ngambil pendapat dr ulama sunni, syiah, dsb. Ga konsisten & bisa berujung pd kebingungan kalo msh awam banget.
Bahasa terkesan maksa dibikin indah & mendayu tp dangkal esensi. But this is just my thought.
Teringat dulu sebelum ketemu suami, ada cita-cita mukim di Jabodetabek biar bisa ke INSISTS, ikut SPI, dan ketemu asatiznya.
Gak disangka Allah jodohkan dg yg udah mukim lama di JKT, dan punya ketertarikan yg sama ke kajian-kajiannya INSISTS. Semua rencana Allah ❤️
Gak gitu... Mereka itu biasanya misahin antara lelaki zaman now dengan zaman Nabi saw.
"Emangnya sekarang ada yang poligami bukan karena nafsu?"
"Jangan disamain sama Rasulullah, lah! Beda jauh!"
Wkwkwkwk
Cuma karena Islam memperjuangkan hak2 perempuan terus langsung nyamain Islam dengan feminisme itu ibarat bilang manusia sama dengan kera karena sama2 suka pisang dan bisa lompat2. Menyamakan dua hal dengan mengabaikan segala perbedaan yang ada.
Merasa kesindir banget sama caption ini, karena tiap belajar pasti sekalian record video untuk konten.
Jangan sampe aku jd orang yg belajar cuma buat ngonten, nauzubillah 😢😢
Ketika Rasulullah pertama kali berdakwah, di sekitar Ka'bah ada banyak patung berhala. Tapi gak langsung beliau hancurkan. Padahal jelas sekali bathilnya patung2 itu.
Tau ga kapan berhala-berhala itu dihancurkan? Baru setelah 20 tahun Rasulullah berdakwah. Saat Fathu Makkah.
@AghaarXx
Membandingkan 2 hal yang salah/buruk itu 100% kesesatan
ketika lu tetep ngelakuin opsi nomer 2 dan membela diri dengan argumen sperti ini. gw yakin suatu saat nanti lu akan secara tidak sadar berubah ke opsi nomer 1. tipu muslihat dajjal memang sperti tweet ini
Salah, nder. Muslim Indonesia kekurangan rasa toleransi dengan umat agama lain.
Senyebelinnya komunitas marah marah, lebih annoying komunitas muslimsupportmuslim. Sayang mutualku banyak yg join komunitas ini jadi sering nongol di timeline.
Mbak Najwa itu wanita bersuami. Kalau kamu di posisi suami Mbak Najwa, yakin gabakal marah? Yakin bakal ngetwit gini?
Bahkan sekalipun masih lajang, ga ada perempuan yang pantas direndahkan seperti itu. Tentu ini hal yg sulit dicerna oleh org yg hobi objectify women sepertimu.
Ngomong pake ilmu bukan cuma pake perasaan.
Kalau kamu ada di posisi etnis Rohingya, kamu juga pasti akan melakukan segala cara untuk bisa keluar dr wilayah konflik.
@reveliooz_
@dependentbeing
Korban yg mmbyr utk diselundupkn sttusnya tdk dpt dsbt sbg imigran gelap?
Brrti smw pngungsi yg brsl drmn pun selagi mmbayar utk diselundupkn ke Indonesia statusnya bukan imigrn gelap, tpi pengungsi?
Okay. Kita terima saja nnti smw wrga negara lain yg mmbayar buat diselundupkn
💚 syok banget tadi sender sm temen-temen sender lagi benerin hijab di toilet cewe (di mall) terus ada cowo berpakaian cewe masuk… nangis banget rambut kita jadi keliatan sm dia… 🥲💔
Salah satu dari belasan buku yang dihadirkan suami saat pernikahan kami. Baru sempat buka yang ini sekarang.
Isinya menantang sekali tuk dibaca. Bismillah selesai sebelum Ramadan berakhir 🔥
Jujur ga relate sm klaim "zaman dulu" perempuan fokus domestik jd kesempatan belajar terbatas. Dakwah dikecam.
Pertanyaannya: zaman dulu kapan? Zaman kenabian & khulafaur rasyidin? Atau sebenernya dia baca sejarah perempuan di Barat lalu nganggep di peradaban lain nasibnya sama?
Kamu mending baca lagi reply-mu sendiri. Yang sedang kamu reply itu tweet bahwasanya umat Islam gapunya sosok panutan.
Kamu mengiyakan itu dg highlight ustad2 'mahal' yg 'isinya cm guyon' sedang kenyataannya bertebaran yg terjangkau bahkan gratis, & tetep berkualitas.
@reveliooz_
Ini masih wajar kak, dan emang pantes dihargai karena ada risetnya. Kalo yg aku maksud tuh yang masang tarif puluhan juta, dan isi ceramahnya pun cuman guyon aja.
Mba Meutia saya rasa tidak perlu repot-repot membagi klasifikasi ulama jadi "perempuan ulama" dan "ulama perempuan" sebelum bisa mendefinisikan apa itu perempuan.
Aduhai, responsif banget dari tadi (pdhl di awal ga ditag). Tapi sayang, tindakan itu ga berlaku saat ada yg summon (ngetag beneran) perihal kasus di bawah.
Krn mrk cm cari pengakuan di Islam, biar bs melanjutkan perbuatannya tnp merasa berdosa.
Alhasil hujjah yg dipake ngawur, opini sembarang orang dicomot meski dia lulusan S1 sastra Indo dan S2 teologi di Birmingham (which is irrelevant). Tafsir adl hak semua orang 🤙🏻😌
Tell me you've never learned Islam at all without telling me you've never learned Islam at all.
If you were in front of me, I would smash this book into your face until you begged for mercy.
Sexual consent gaakan terlihat merugikan kalau cuma dilihat dari sisi kerelaan dan penggunaan pengaman.
These scholars already published a whole journal about what's wrong with sexual consent tapi ya gabakal nyampe ke orang yang cuma mau bisa ngews bebas tanpa diatur wkwk
Laaaaah sejak 2016 gua uda kerja di rumah aman untuk penanganan kasus perkosaan dan KDRT malih
Ada lu kudu belajar kalo konsep consensual sex itu merugikan
Terutama utk perempuan itu sendiri 😂
@nuggetpedaz
Tau ga naget, kemarin aku naik MRT tiba2 ada cewe pake tanktop bilang ke aku: "Ngapain sih pake jilbab gede2?? Jangan mau diperalat agama!"
See how easy it is to fabricate such a story, lol.
Suami harus nundukin pandangan sama selain istri apakah bukan termasuk laki-laki milik perempuan?
Laki wajib nafkahin anggota keluarga perempuannya seumur hidup setelah baligh apa itu bukan termasuk laki-laki milik perempuan?
:v
Ngeliat lebih banyak mufassir laki-laki langsung ngecap,
"INI TAFSIR PASTI BIAS GENDER!!"
Labelling ina inu, sendirinya gak adil sejak dalam pikiran wkwkwkkw