Alexander Siagian
6 months
“Kalo lo mau ibadah, doa bersama dsb harus di rumah ibadahmu yg resmi, yg kalo mau dibangun harus minta tandatangan gue dulu. Kalo gue yg ibadah atau doa, boleh di mana aja, karena gue mayoritas, lo itu minoritas”, begitu barangkali pemikiran mereka.